Sejarah Listrik Secara Umum Di Indonesia dan Dunia


ListrikDinamis – Di jaman yang serba canggih ini, peran listrik sangatlah besar. Bisa dibilang listrik adalah kebutuhan pokok untuk umat manusia. Walau kita juga paham, ada sebagian permukaan bumi yang dihuni manusia dan belum tersentuh listrik. Sejarah listrik secara umum baik di Indonesia dan Dunia mengenal seorang penemu listrik. Sekitar 600 SM, Thales of Miletos menggosok amber (elektron dalam bahasa Yunani) dengan bulu kucing dan mengambil sedikit bulu. Ia kemudian menulis tentang amber yang bermuatan menggosok. Dia menggambarkan apa yang sekarang kita sebut listrik statis.

Sejarah Listrik
Sumber liputan 6

Sejarah Perkembangan Listrik
Sejarah listrik dimulai dengan William Gilbert, seorang dokter yang melayani Ratu Elizabeth pertama di Inggris. Sebagaimana dijelaskan di atas pra-William Gilbert, semua yang diketahui tentang listrik dan magnetisme adalah batu magnet yang memiliki sifat magnet dan bahwa menggosok kuningan akan menarik sedikit barang untuk mulai menempel. Pada tahun 1600, William Gilbert menerbitkan laporannya “De magnete, Magneticisique Corporibus” (On the Magnet). Menurut beberapa sumber, itu adalah hasil kajiannya.  Dicetak dalam bahasa Latin, buku ini menjelaskan tentang penelitian dan eksperimen Gilbert tentang listrik dan magnet. Gilbert sangat tertarik pada sains baru. Gilbert lah yang menciptakan ekspresi “electrica” dalam bukunya yang terkenal.

Kemudian beberapa penemu Eropa terinspirasi dari oleh William Gilbert , sejkaligus juga ada yang dididiknya. Beberapa penemu Eropa, termasuk Otto von Guericke dari Jerman, Charles Francois Du Fay dari Prancis, dan Stephen Gray dari Inggris memperluas pengetahuannya. Otto von Guericke adalah yang pertama membuktikan bahwa ruang hampa bisa ada. Menciptakan ruang hampa sangat penting untuk semua jenis penelitian lebih lanjut ke elektronik. Pada 1660, von Guericke menemukan mesin yang menghasilkan listrik statis; ini adalah generator listrik pertama. Pada 1729, Stephen Gray menemukan prinsip konduksi listrik. Dan selanjutnya pada 1733, Charles Francois du Fay menemukan bahwa listrik datang dalam dua bentuk yang disebutnya resin (-) dan vitreous (+), sekarang disebut negatif dan positif.

Guci Leiden adalah kapasitor asli, alat yang menyimpan dan melepaskan muatan listrik. (Pada waktu itu listrik dianggap sebagai cairan atau kekuatan misterius). Instrumen Guci Leiden ditemukan di Belanda pada tahun 1745 dan di Jerman hampir bersamaan. Baik fisikawan Belanda Pieter van Musschenbroek dan pendeta dan ilmuwan Jerman, Ewald Christian Von Kleist menemukan sebuah guci Leiden. Ketika Von Kleist pertama kali menyentuh botol Leidennya, dia tersetrum hingga terjatuh ke lantai. Botol Leiden diberi nama setelah kota kelahiran Musschenbroek dan universitas Leiden, oleh Abbe Nolett, seorang ilmuwan Prancis, yang pertama kali menciptakan istilah “botol Leuden.” Botol itu pernah disebut botol Kleistian setelah Von Kleist, tetapi nama ini tidak melekat. 

Listrik Modern di Dunia
Hampir Sebagian besar negara-negara di dunia menggunakan batubara sebagai sumber listrik Bahkan di beberapa negara yang menjadi pemasok energi listrik terbesar di dunia seperti Tiongkok dan India, kontribusi batu bara masih di atas 65 persen pada 2018. Secara singkat, prosesnya yakni dengan memanaskan batubara hingga mengeluarkan uap. Uap itulah yang kemudian menjadi listrik. Di Indonesia, batubara adalah sumber utama. Meskipun batubara kini mulai ditentang oleh global karena membahayakan lingkungan. Batubara juga menimbulkan berbagai macam penyakit.

Sumber Energi Listrik
Sebenarnya selain batubara, ada banyak sekali energi yang bisa dikonversi menjadi listrik. Pembangkit listrik ini mengubah sebuah energi gerak atau molekul lain menjadi listrik. Berikut adalah contohnya
  • Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
  • Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)
  • Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG)
  • Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTB)
  • Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU)
  • Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD)
  • Pembangkit Listrik Tenaga Ombak (PLTO)
Sejarah Listrik
Sumber Katadata


Kebutuhan Terhadap Listrik
Pertumbuhan populasi bumi yang terus bertambah membuat pasokan listrik akan terus bertambah. Disatu sisi, ada beberapa tempat lama yang belum teraliris listrik dan kini kebutuhan listrik juga ditunggu oleh tempat baru. Bisa dibayangkan betapa krusialnya keberadaan listrik. Dan, kita juga mengerti dan menyaksikan bahwa setiap hari alat elektornik terus dibuat di pabrik-pabrik. Semuanya membutuhkan listrik. Artinya setiap hari beban dan calon beban listrik dunia akan terus bertambah. Lsitrik juga dianggap menjadi solusi untuk kendaraan yang menyebabkan polusi, oleh sebab itu mobil listrik juga terus dikembangakan oleh pabrikan mobil.

Negara Surplus Listrik
Ketika banyak negara kekurangan sumber listrik, Jerman hadir menjadi pembeda. Negara ini surplus listrik. Bahkan harga listrik bisa sampai 0 rupiah. Lebihnya lagi, pengguna listrik bisa dibayar. Sebuah kontradiksi dengan keaadaan di Indonesia. Ada beberapa penyebab kenapa Jerman surplus listrik, Investasi di bidang energi terbarukan membuat produksi listrik berlebih. Bahkan harga listrik sempat di bawah 0 saat momen liburan akhir tahun. Ini sangat berbanding terbalik dengan Indonesia, diberitakan bahwa ibukota baru akan kekurangan listrik. Saat ini pasokan listrik di Kalimantan hanya mampu menahan 2.000 MW, tetapi kehadiran Ibu Kota baru akan menghasilkan beban sampai 2.800 MW, sehingga berpotensi kelebihan beban 800 MW.

Penulis merangkum informasi mengenai Sejarah Listrik Secara Umum Di Indonesia dan Dunia dan beberapa perkembangannya hingga abad modern ini dari berbagai sumber diantaranya:


Related Posts:

0 Response to "Sejarah Listrik Secara Umum Di Indonesia dan Dunia"

Posting Komentar